UNIVERSITAS TERBUKA MEMBANGUN PAGAR BANGSA
Universitas
Terbuka atau yang lebih kita kenal UT adalah Peguruan Tinggi Negeri ke-45 di
Indonesia yang diresmikan pada tanggal 4 September 1984, berdasarakan Keputusan
Presiden RI Nomor 41 Tahun 1984.
Tepat pada
tanggal 4 September 2015 mendatang UT akan memperingati HUT Universitas Terbuka
ke-31 yang akan di isi oleh beragam kegiatan seperti Lomba kreativitas Blog, Lomba
Karya Ilmiah, Lomba Foto Kegiatan Mahasiswa dan sebagainya. Seluruh kegiatan
lomba dilaksanakan sebelum acara puncak dimulai yaitu dari bulan Juni sampai
dengan 4 September 2015 mendatang.
Pada
Dies Natalis ke-31 Universitas Terbuka mengusung tema “Universitas Terbuka
Membangun Pagar Bangsa”. Tema yang diambil pada Dies Natalis ke-31 memiliki
hubungan erat dengan tujuan pendirian UT yaitu memberikan kesempatan yang luas
bagi warga negara Indonesia dan warga negara asing, dimana pun tempat
tinggalnya, untuk memperoleh pendidikan tinggi. Karena tidak dapat dipungkiri bahwa pendidikan tinggi adalah salah satu
pagar yang akan melindungi kebudayaan dan keberadaan suatu bangsa khususnya
bangsa Indonesia. Disini lah peran UT untuk turut serta membangun pagar bangsa
dengan pendidikan tinggi di Indonesia untuk menjadi benteng dari pengaruh
negatif kebudayaan global. Sebagai perguruan tinggi negeri UT menerapkan sistem
belajar jarak jauh dan terbuka. Istilah jarak jauh berarti pembelajaran tidak dilakukan secara tatap muka,
melainkan menggunakan media, baik media cetak dalam bentuk modul maupun
non-cetak seperti audio/video, komputer/internet, siaran radio, dan televisi.
Dengan sistem jarak jauh mahasiswa UT dituntut untuk belajar secara mandiri
yaitu belajar atas prakarsa atau inisiatif sendiri dengan menggunakan bahan
ajar yang disediakan UT. Selain menggunakan bahan ajar yang di sediakan oleh
UT, mahasiswa juga dapat mengambil inisiatif untuk memanfaatkan perpustakaan,
mengikuti tutorial baik melalui maupun internet yaitu UT Online dan juga sumber
belajar lain.
Makna terbuka adalah tidak ada pembatasan usia,
tahun ijazah, masa belajar, waktu registrasi, dan frekuensi mengikuti ujian.
Batasan yang ada hanyalah bahwa setiap mahasiswa UT harus sudah menamatkan
jenjang pendidikan menengah atas (SMA atau yang sederajat).
Meskipun
bersifat terbuka dan dengan sistem jarak jauh, Universitas Terbuka adalah
universitas yang terakreditasi BAN-PT yang memiliki beragam penghargaan baik
dalam negeri maupun luar negeri dan merupakan institusi Perguruan Tinggi
Terbuka dan Jarak Jauh (PTJJ) berkualitas dunia, serta memiliki jaringan kerja
sama yang sangat luas yang dapat membantu memberikan pelayanan pendidikan
tinggi pada masyarakat Indonesia.
Universitas
terbuka sebagai PTJJ mengemban tugas dari pemerintah untuk berperan serta dalam
mencerdaskan kehidupan bangsa khususnya dalam hal pendidinkan tinggi.
Keberadaaan UT di Indonesia menjadi solusi dari berbagai masalah bangsa dalam
hal pendidikan, salah atunya adalah belum meratanya pendiikan di wilayah
Indonesia karena aspek ekonomi, budaya, dan aspek lainnya. Penyebab utama tidak
meratanya pendidikan tinggi di Indonesia karena masyarakat Indonesia enggan
melanjutkan ke perguruan tingi di sebabkan biaya pendidikan mahal, tidak punya
waktu karena sibuk bekerja, dan sebagainya. UT menjadi solusi atas semua
permasalahan tersebut karena biaya pendidikan di Universitas Terbuka cukup
terjangkau dan waktu belajar bisa disesuaikan karena proses belajarnya secara mandiri, kita
sebagai mahasiswa di berikan keleluasaan untuk mengatur waktu belajar kita di
sesuaikan dengan kesibukan kita.
UT pun
memiliki beragam Fakultas
diantaranya FEKON, FISIP, FMIPA,FKIP non
Pendas yag terdiri dari beberapa program studi. Jadi calon mahasiswa dapat
memilih beragam program studi sesuai keinginan dan kebutuhan.
"Tulisan ini dibuat untuk mengikuti lomba blog dari Universitas Terbuka dalam rangka memperingati HUT Universitas Terbuka ke-31. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan."